Pengertian Emosi dan Jenis-Jenisnya Secara Lengkap
Pengertian Emosi Secara Lengkap
Emosi adalah keadaan psikologis yang kompleks. Menurut Britannica, emosi adalah pengalaman kompleks dari kesadaran tubuh, sensasi, dan perilaku yang mencerminkan signifikansi pribadi dari suatu hal, peristiwa, atau keadaan. Emosi lebih dari sekadar perasaan saja.
Menurut Aristoteles, emosi adalah segala perasaan yang begitu mempengaruhi manusia hingga mempengaruhi penilaian mereka, serta disertai rasa sakit atau kesenangan.
Emosi merupakan suatu keadaan psikologis yang berbasis biologis yang disebabkan oleh perubahan neurofisiologis. Emosi terkait dengan pikiran, perasaan, respons perilaku, dan tingkat kesenangan atau ketidaksenangan. Emosi merupakan campuran kompleks dari tindakan, ekspresi, dan perubahan internal pada tubuh yang terjadi sebagai respons terhadap makna yang dibuat dari lingkungan.
Menurut Psychology Today, seseorang akan merasakan emosi ketika sesuatu tentang situasi yang ia hadapi menarik perhatiannya. Artinya, manusia memperhatikan beberapa aspek situasi yang relevan dengan diri mereka dan tujuan atau kebutuhan mereka. Jika tidak ada yang terjadi yang penting bagi seseorang, mereka tidak akan merasakan perasaan yang kuat.
Faktor Penyebab Emosi
Emosi bisa disebabkan oleh berbagai mnacam faktor, namun secara umum penyebab emosi ialah bisa berupa faktor internal dan faktor eksternal. Berdasarkan pada konteks di atas, berikut adalah beberapa faktor penyebab terjadinya emosi:
1. Faktor Internal
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari diri sendiri, seperti perasaan seseorang. Perasaan seseorang merupakan faktor utama yang menyebabkan timbulnya emosi. Beberapa contoh gangguan emosi yang berasal dari faktor internal antara lain:
- Perasaan tidak mampu atau merasa bodoh.
- Perasaan cemas dan tidak percaya diri karena kekurangan dalam diri seseorang.
- Perasaan sedih karena kurang kasih sayang.
- Perasaan iri kepada saudara karena diperlakukan tidak adil.
- Perasaan kecewa terhadap diri sendiri dan orang lain.
2. Faktor Eksternal
Selain dari faktor internal, emosi juga dapat terjadi dari faktor eksternal. Beberapa contoh penyebab emosi dari faktor eksternal adalah:
- Orang tua dan keluarga yang menentang hubungan cinta seseorang.
- Lingkungan keluarga dan sekolah yang sering menyalahkan seseorang.
- Perlakuan dari orang lain yang memperlakukan seseorang seperti anak kecil.
- Tuntutan yang terlalu banyak yang membuat seseorang merasa tertekan dan risiko mendapat hukuman jika gagal menyelesaikannya.
Ciri-Ciri Emosi
Ada banyak sekali ciri-ciri emosi pada manusia baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Adapun ciri-ciri emosi pada manusia adalah sebagai berikut :
1. Perubahan Fisik
Ketika seseorang mengalami emosi, perubahan fisik dapat terlihat. Contohnya, seseorang dapat terlihat lebih bersinar ketika merasa bahagia, atau wajah atau telinga dapat memerah atau menjadi pucat ketika merasa ketakutan.
2. Subjektif
Ketika seseorang sedang emosi, pikirannya seringkali menjadi subjektif. Kemampuan nalarnya juga dapat menjadi kurang baik dalam beberapa waktu.
3. Fluktuatif
Emosi dapat berubah-ubah dalam waktu tertentu, sikap seseorang juga dapat berubah-ubah, bisa menjadi cepat marah atau menjadi lebih tenang dari biasanya.
4. Trauma
Emosi dapat berubah ketika seseorang memiliki trauma atau kenangan buruk terhadap sesuatu. Ketika mengingat atau melihat benda atau kejadian tersebut, perilaku seseorang dapat mengalami perubahan yang signifikan.
Jenis-jenis Emosi Pada Manusia
Dibawah ini adalah beberapa jenis emosi pada manusia, diantara :
1. Rasa Cinta
Rasa cinta adalah emosi positif di mana seseorang mengikat perasaan kepada seseorang, sebuah benda, masyarakat, atau lingkungannya. Rasa cinta biasanya dapat menimbulkan motivasi yang tinggi pada orang yang merasakannya.
2. Rasa Takut
Rasa takut adalah emosi yang muncul ketika menghadapi masalah tertentu secara tiba-tiba dan dapat menurunkan rasa percaya diri seseorang. Namun, rasa takut juga dapat menumbuhkan rasa bahagia dan rasa percaya diri ketika hal yang ditakutkan tidak terjadi.
3. Rasa Malu
Rasa malu adalah emosi yang muncul dari rasa takut dan penyesalan karena melakukan kesalahan. Namun, rasa malu juga dapat dialami tiba-tiba oleh seseorang yang kurang memiliki rasa percaya diri, sehingga merasa tidak pantas di hadapan orang lain.
4. Rasa Cemburu
Rasa cemburu adalah jenis emosi yang sering menimbulkan kegelisahan pada seseorang. Kegelisahan tersebut dapat muncul karena dampak rasa cinta terhadap suatu objek tertentu. Pada umumnya, rasa cemburu akan menimbulkan persaingan dan motivasi untuk memberikan nilai lebih terhadap apa yang dicintai.
5. Rasa Dengki
Rasa dengki adalah emosi yang menyerupai rasa benci, hanya saja rasa dengki muncul dari kecemburuan yang berlebihan yang didampingi oleh emosi negatif terhadap orang lain. Baik iri atau cemburu karena kurang mendapatkan rasa cinta atau kecemburuan terhadap sesuatu bentuk materi akan menimbulkan rasa dengki.
6. Rasa Benci
Rasa benci adalah ketika seseorang memutuskan ikatan perasaan kepada seseorang, sebuah hal atau sesuatu. Emosi ini memiliki pengaruh negatif pada hidup manusia dan dapat menurunkan motivasi seseorang dalam aktivitas atau kegiatan tertentu.
7. Rasa Marah
Rasa marah adalah emosi yang muncul saat sesuatu yang diharapkan tidak tercapai karena berbagai macam kondisi tertentu. Marah adalah awal dari reaksi negatif lainnya yang ditunjukkan oleh seseorang dan biasanya akan semakin buruk jika orang tersebut gagal mengontrol dirinya. Emosi seperti ini seringkali menyebabkan perilaku tidak baik dan merugikan diri sendiri dan orang lain.
Demikian ulasan mengenai Pengertian Emosi dan Jenis-Jenisnya Secara Lengkap, semoga bisa bermanfaat dan bisa menambah wawasan buat kalian ya. Terima kasih
Posting Komentar untuk " Pengertian Emosi dan Jenis-Jenisnya Secara Lengkap"